Sosial media awalnya bertujuan untuk menjalin komunikasi antar komunitas dengan ruang lingkup kecil untuk tujuan tertentu. Kini perkembangannya tidak lagi sebatas media pergaulan sosial, namun telah berkembang menjadi media informasi, komunikasi, interaksi, bahkan promosi era digital dan bisnis online.
Perkembangan sosial media begitu signifikan dari tahun ke tahun. Pada tahun 2002 kita mengenal yang namanya friendster. Friendster sempat merajai dunia sosial media, mengingat penggunanya cukup tinggi. Tidak heran peminatnya tinggi mengingat banyak orang yang ingin membuka pergaulan di dunia maya yang tanpa batas.
Sejarah sosial media-Terlahirnya Sosial Media dan Website
Awal perkembangan sosial media yaitu pada tahun 1978 yaitu penemuan sistem papan buletin, pengguna dapat mengunggah, atau mengunduh informasi, dan melakukan komunikasi dengan mengunakan surat elektronik yang koneksi internetnya terhubung pada saluran telepon modem. Sistem papan buletin ini diciptakan oleh Ward Christensen dan Randy Suess yang keduanya yaitu sesama pecinta dunia informasi atau komputer. Perkembangan sosial media pertama kali dilakukan melalui pengiriman surat elektronik pertama yaitu peneliti ARPA ( Advanced Research Project Agency) pada tahun 1971. Dilanjutkan pada tahun 1995 Kelahiran situs GeoCities, situs ini melayani Web Hosting, yaitu layanan untuk penyewaan penyimpanan data - data website supaya halaman website tersebut dapat di akses lewat mana saja, dan kemunculan GeoCities ini menjadi tonggak dari berdirinya website - website yang lain.
Pada tahun 1997 tumbuh situs jejaring sosial pertama yaitu Sixdegree.com walaupun pada tahun 1995 terdapat situs Classmates.com yang juga merupakan situs jejaring sosial tetapi Sixdegree.com di anggap lebih menawarkan sebuah situs jejaring sosial di banding Classmates.com. Pada tahun 1999 Muncul situs untuk membuat blog pribadi, yaitu Blogger. situs ini menawarkan penggunanya untuk bisa membuat halaman situsnya sendiri. sehingga pengguna dari Blogger ini bisa memuat hal tentang apapun. termasuk hal pribadi ataupun untuk mengkritisi pemerintah. sehingga bisa di katakan blogger ini menjadi tonggak berkembangnya sebuah Media sosial. Tahun 2002 Berdirinya Friendster, situs jejaring sosial yang pada saat itu menjadi terkenal, dan keberadaan sebuah media sosial menjadi sangat fenomenal.
Tahun 2003 yaitu tahun berdirinya LinkedIn, tak hanya digunakan untuk bersosial, LinkedIn juga memiliki fungsi untuk mencari pekerjaan, sehingga fungsi dari Media Sosial semakin berkembang. Tahun 2003 yaitu berdirinya MySpace, MySpace memberikan kemudahan pada saat menggunakannya,sehingga myspace dikatakan situs jejaring sosial yang user friendly. 2004 yaitu
Lahirnya Facebook, situs jejaring sosial yang terkenal sampai saat ini, merupakan salah satu situs jejaring sosial yang memiliki anggota paling banyak. Tahun 2006 adalah lahirnya Twitter, situs jejaring sosial yang berbeda dengan jejaring sosial yang lainnya, disebabkan karena pengguna dari situs Twitter ini hanya dapat mengupdate status atau yang dinamakan Tweet ini yang hanya di batasi untuk 140 karakter. Tahun 2007 Lahirnya Wiser, situs jejaring sosyaituial pertama sekali diluncurkan yang bertepatan pada peringatan Hari Bumi (22 April) 2007.
Situs ini diharapkan untuk bisa menjadi sebuah direktori online organisasi lingkungan di seluruh dunia termasuk pergerakan lingkungan baik dilakukan individu maupun dilakukan kelompok dan pada tahun 2011 Lahirnya Google+, google meluncurkan situs jejaring sosialnya yang bernama google+, namun pada saat awal peluncuran. google+ hanya sebatas untuk pada orang yang telah di invite oleh google. Setelah itu google+ di luncurkan secara umum.
Pesatnya perkembangan media sosial disebabkan karena semua orang dapat memiliki media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti televisi, radio atau koran dibutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang banyak, maka lain halnya dengan media. Seorang pengguna media sosial dapat untuk mengakses media sosial dengan menggunakan jaringan internet bahkan yang aksesnya lambat sekalipun, tanpa menggunakan biaya besar, tanpa alat mahal dan dilakukan sendiri tanpa karyawan. Pengguna media sosial dengan bebas dapat mengedit, menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan berbagai model konten lainnya.
Contoh dari media sosial yang umum dipakai pada era ini yaitu facebook, line, dan instagram :
Facebook yaitu sebuah layanan jejaring sosial yang diluncurkan pada bulan februari 2004, dan berkantor pusat di menlo park, california, amerika serikat. Pada september 2012, facebook memiliki lebih dari satu milliar pengguna aktif, lebih dan dari separuhnya menggunakan telepon genggam.
Line yaitu layanan jejaring sosial yang dikembangkan oleh perusahaan dari jepang yaitu NHN corporation. Line dirilis pada bulan juni 2011.
Instagram merupakan layanan jejaring sosial yang difungsi utamakan untuk berbagi foto, video, dan chat. Instagram didirikan oleh perusahaan Burbn,inc yang dirilis pada tahun 2010.
Awal mula sosial media berbasis website terbentuk pada tahun 1995 dengan lahirnya site Geocities. Site Geocities merupakan tonggak lahirnya berjuta juta website lain di dunia online. Site ini bergerak dalam usaha sewa hosting untuk menyimpan data-data di dunia online untuk dapat diakses oleh banyak orang dengan internet. Dari sinilah terlahir inovasi dan pengembangan website. Di Tahun 70 an aktifitas berkirim surat elektronik (email) dengan sistem buletin sudah terjadi. semua itu dilakukan masih dengan saluran telephone yang terhubung dengan modem.
Dunia sosial online-pun terus mengalami perkembangan. Di tahun 1997 sampai 1999 terciptalah media sosial komunitas pertama dengan nama sixdegree dan classmates.Cakupan sosial media ini masih terkesan mengkhusus untuk kelompok dan tujuan tertentu. Dunia online terus berkembang hingga lahirlah friendster (2002) yang cukup terkenal dengan cakupan pengguna yang lebih luas.
Bagaimana sosial media kini berkembang
Dunia online dan internet terus mengalami inovasi dan pengembangan. Hingga ada yang namanya blog. Blog hadir sebagai media online untuk kalangan yang senang menulis dan berbagi. Awal kelahiran blog lebih terkesan sebagai diary, media catatan pribadi. Era digital saat ini blog menjadi sesuatu yang wajib. Tidak hanya memuat diary namun blog juga dijadikan media promosi bisnis.
Semakin meningkatnya kemampuan intelektual dan inovasi perkembangan teknologi, membentuk fenomena era digital. Berbagai sosial media lahir dan bertumbuh subur. Sosial media telah menjadi bagian dari gaya hidup kekinian. Sosial media dengan berbagai karakter dan keunggulannya masing-masing telah lahir sebagai sarana yang dianggap mampu membantu kehidupan masyarakat masa kini. Ada Facebook, twitter, myspace, linkedln, wiser, google+, pinterest, path, instagram dan lain sebagainya.
Aktivitas di media sosial sudah menjadi konsumsi sehari hari masyarakat. Keberadaannya tidak hanya sebagai media interaksi dan komunikasi, namun sudah pada fungsi bisnis. Media online dijadikan media jual-beli online, sekarang bisa!. Media online sebagi tempat beriklan, juga bisa. Tidak ada yang tidak bisa di era digital
Fakta yang ada, manusia terlahir selain sebagai makhluk individu dengan karakter dan ciri khasnya masing-masing. Manusia juga makhluk sosial yang tidak bisa lepas dari manusia lain. Namun perkembangan sosial media bukan tidak memiliki efek buruk. Gaya hidup yang menjadikan sosial media sebagai cara bergaul, menyebabkan matinya pergaulan tatap muka dengan santai obrol- obrol langsung. Tidak jarang fenomena gathering namun masing-masing orang sibuk mantengin gadget memilih bersosialita di dunia maya.